DHCP merupakan singkatan dari Dynamic 
Host Control Protocol. Merupakan protokol yang memberikan alamat ip, 
subnet, dan gateway untuk setiap komputer pada jaringan area lokal Anda.
 Jika Anda tidak tahu istilah DHCP ini. Saya akan mencoba membahas 
secara singkat apa alamat ip ada di sini, karena Anda perlu memahami 
istilah tersebut untuk memahami dhcp. Anda tidak harus mengerti apa 
subnet atau gateway cukup memahami dhcp. Hal ini cukup untuk mengetahui 
bahwa subnet dan gateway dapat diserahkan melalui dhcp.
Sebuah Alamat IP adalah nomor unik yang 
diberikan kepada setiap komputer di jaringan. Sekali lagi saya katakan 
unik, karena dua komputer di jaringan yang sama tidak dapat memiliki 
alamat IP yang sama. Alamat ip umumnya diperlukan dengan empat kelompok 
angka dari 0 hingga 255 nomor yang dipisahkan oleh periode. Sebuah 
alamat IP yang umum biasanya terlihat seperti ini 192.168.1.2.
DHCP akan memberikan alamat IP pada 
komputer yang terhubung pada jaringan secara otomatis, sehingga kita 
tidak perlu harus mensetting IP adress pada seluruh komputer, bayangkan 
bila pada jaringan anda terdapat 40 komputer dan belum lagi pengguna 
Laptop yang datang dan pergi di perusahaan dan ingin terhubung ke 
jaringan, bila anda harus mengisi IP adress secara manual, tidak 
terbayangkan betapa sibuknya pekerjaan anda setiap hari.
Setiap komputer yang aktif akan kontak 
DHCP server untuk meminta alamat ip, subnet dan gateway. Dhcp server 
umumnya memberikan alamat ip yang masih tersedia.Urutan pemberian IP 
adalah dari komputer yang pertama sekali hidup dan berturut-turut ke 
komputer seterusnya. Contohnya Anda menghidupkan komputer A pertama 
sekali dan mendapatkan alamat ip 192.168.1.2. Bila hari berikutnya Anda 
menghidupkan komputer A dihidupkan pada urutan ke dua maka komputer A 
tersebut mendapatkan alamat ip 192.168.1.3. Jika alamat IP berubah, maka
 konfigurasi port forwarding tidak akan di setting dengan benar. Suatu 
hari konfigurasi port forwarding Anda akan bekerja. Pada hari ituk 
mungkin tidak. Untuk menghindari masalah ini, kita perlu men-setup 
alamat ip statis pada komputer bahwa port akan diteruskan.
Alamat ip statis adalah alamat ip yang 
tidak melalui DHCP. Alamat ip statis adalah alamat ip yang secara manual
 diberikan pada komputer. DHCP benar-benar tidak tahu apa-apa tentang 
alamat ip yang telah ditetapkan staticly. Ia bahkan tidak tahu bahwa 
alamat IP telah ditetapkan. Sehingga dapat dengan mudah menyerahkan 
alamat ip melalui dhcp yang sama dengan yang telah ditetapkan statis. 
Pada awal penjelasan ini, kita mengatakan bahwa alamat IP harus unik. 
Ketika dua komputer memiliki alamat ip yang sama dan bila ada IP yang 
sama maka akan terjadi konflik alamat ip dan tak satu pun dari mereka 
dapat terhubung ke internet. Mari kita kembali ke komputer A dan 
komputer B. Komputer A memiliki alamat ip statis 192.168.1.2. Komputer B
 yang terhubung ke jaringan dengan menggunakan DHCP dan diberi alamat ip
 pertama yang tersedia 192.168.1.2, maka komputer A dan komputer B akan 
terjadi konflik karena IP Adress sama. Mengapa DHCP memberikan IP adress
 yang sama seperti pada komputer A pada komputer B?, hal itu disebabkan 
karena DHCP tidak mengetahui pemberian IP adress Statik pada komputer A.
Ada beberapa cara yang sangat mudah untuk
 masalah ini. Yang pertama adalah dengan menetapkan alamat IP yang jauh 
dari alamat ip dhcp ditugaskan. Jika dhcp 192.168.1.2 karena memberikan 
alamat ip pertama dapat ditetapkan, Anda harus memberikan alamat ip 
statis seperti 192.168.1.50 atau lebih (Bila komputer anda pada jaringan
 sebanyak 40 unit, maka anda dapat mensetting range IP adress dari 
192.168.1.0 samai 192.168.1.45) dengan begitu Pemberian alamat otomatis 
pada 40 unit komputer anda tidak terganggu, karena mereka akan diberikan
 nomor Ip berturut-turut dari 192.168.1.2 sampai 192.168.1.42 sehingga 
dengan mensetting IP adress 192.168.1.50 pada salah satu komputer tidak 
akan terjadi IP adress yang sama. Satu-satunya hal yang penting adalah 
bahwa ada konflik alamat ip tidak. Pastikan Anda tidak setup alamat ip 
statis yang merupakan salah satu dari alamat ip yang yang merupakan 
range IP dari dhcp.
Mengapa pemberian Ip adress melalui DHCP 
mulai dari 192.168.1.2 ke dan seterusnya ke komputer client yang 
terhubung dengan jaringan? karena biasanya dalam suatu jaringan IP 
router dipergunakan sebagai gatway yaitu 192.168.1.0 dan Server 
menggunakan IP selanjutnya yaitu 192.168.1.1 dengan demikian Client 
komputer akan mendapatkan IP 192.168.1.2 dst secara otomatis
 
Tidak ada komentar :
Posting Komentar